Menjadi wakil rakyat ternyata jadi impian banyak politisi. Lihat saja setahun jelang
pesta demokrasi lima tahunan, Pemilu 2014, berbagai poster dan iklan
para calon anggota legislatif, baik di tingkat pusat mau pun daerah
telah memenuhi ruang publik. Bahkan, menjadi sampah visual.
Persaingannya pun ketat. Bagi mereka yang tak siap bersaing sehat,
sejumlah cara pun ditempuh demi meloloskan mimpi menjadi penghuni
parlemen. Salah satunya: mendatangi paranormal. Tak percaya? Ini nyata. Menjelang
pemilu, "bisnis" paranormal pun semakin menggeliat. Pemicunya ya itu
tadi, tak sedikit caleg memercayai kekuatan gaib bisa melanggengkan
jalannya. Salah satu paranormal yang memiliki daftar klien
premium adalah Ki Joko Bodo. Ia mengaku, sudah menjadi tradisi ketika
menjelang pemilu, para caleg hingga calon presiden mendatanginya. Tujuan
apalagi kalau bukan mencari jalan pintas mencari kemenangan.
Ki Joko Bodo membuka praktik di rumahnya yang berornamen “unik” di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur. Berderet mobil-mobil mewah kerap silih berganti terlihat mendatangi rumah ini.
Ki Joko Bodo membuka praktik di rumahnya yang berornamen “unik” di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur. Berderet mobil-mobil mewah kerap silih berganti terlihat mendatangi rumah ini.
“Dari pemilu-pemilu
sebelumnya, sudah biasa caleg itu datang ke saya. Minta menang pasti
lah. Nanti kalau capres juga biasanya ada yang datang. Sekarang juga
sudah mulai pada datang,” ujar Ki Joko Bodo, beberapa waktu lalu.
Tak hanya pertempuran antar caleg, menurut Ki Joko Bodo, paranormal yang bertugas "menggolkan" kliennya. Bahkan, terkadang ia harus berebut klien dengan paranormal lain. Untuk itu, dia mengaku menyiapkan fasilitas khusus kepada sang klien agar tidak berpindah ke paranormal lain. Sayangnya, Ki Joko tak mau mengungkap apa fasilitas khusus yang disebutnya tadi. Paranormal yang juga politisi Partai Gerindra Permadi mengungkapkan, penggunaan jasa "orang pintar" yang dapat menggunakan "ilmunya" kerap terjadi menjelang pelaksanaan pemilu. Biasanya, penggunaan ilmu itu, termasuk santet, digunakan untuk menjatuhkan lawan-lawan politik. "Banyak kalau sudah mau pemilu sekarang ini. Orang-orang pada datang ke dukun untuk dibantu biar bisa menang pemilu," katanya.
Dukun politik
Tak hanya pertempuran antar caleg, menurut Ki Joko Bodo, paranormal yang bertugas "menggolkan" kliennya. Bahkan, terkadang ia harus berebut klien dengan paranormal lain. Untuk itu, dia mengaku menyiapkan fasilitas khusus kepada sang klien agar tidak berpindah ke paranormal lain. Sayangnya, Ki Joko tak mau mengungkap apa fasilitas khusus yang disebutnya tadi. Paranormal yang juga politisi Partai Gerindra Permadi mengungkapkan, penggunaan jasa "orang pintar" yang dapat menggunakan "ilmunya" kerap terjadi menjelang pelaksanaan pemilu. Biasanya, penggunaan ilmu itu, termasuk santet, digunakan untuk menjatuhkan lawan-lawan politik. "Banyak kalau sudah mau pemilu sekarang ini. Orang-orang pada datang ke dukun untuk dibantu biar bisa menang pemilu," katanya.
Dukun politik
Tak
hanya Ki Joko Bodo, paranormal juga menyebut dirinya dengan berbagai
"label". Ada yang disebut dukun politik, ada pula guru spiritual
politik. Mereka pun menggunakan berbagai macam media untuk mempromosikan
diri seperti melalui situs internet. Seorang dukun yang menamai dirinya
Ki Bagus Santang, misalnya, mempromosikan usahanya melalui sebuah
situs. Di halaman mukanya, terdapat sekilas profil paranormal itu
yang disebut kerap diminta politisi hingga pejabat untuk melakukan ilmu
pelet. Di bagian menu, terdapat pilihan untuk dukun politik. Ki Bagus
Santang mengaku memberikan layanan khusus untuk para ketua partai, para
kader partai yang ingin sukses melalui jalur dukungan spiritual. “Begitu pula dengan para politisi dan anggota DPR yang ingin mendapatkan support
spiritual, Ki Bagus Santang selalu siap membantu berbagai masalah Anda,
kerahasiaan privasi kliennya sangat Terjamin. Pemilu, Pilpres, Pilkada
Sukses bersama Ki Bagus Santang,” tulis situs itu. Lain lagi
dengan Ust. Dr. H. Desembriar Rosyady, S.Ag, SE, SH, MM, MBA. Pria
dengan sederet gelar itu enggan disebut “dukun politik”. Ia lebih suka
menamai dirinya sebagai “guru spiritual politik”. Rosyady merupakan
pendatang baru. Dia baru membuka jasa bantuan bagi para caleg hingga
capres pada tahun ini. Sebelumnya, Rosyady mengaku lebih aktif ceramah
dan mengajar mengaji untuk para pejabat. Untuk mempromosikan dirinya, Rosyady memilih cara dengan menyebarkan brosur. Di dalam brosur itu terdapat sebuah tulisan besar “Anda
Ingin jadi Anggota DPD, DPRD – RI, Seluruh Indonesia atau Walikota
maupun Gubernur? Bahkan Presiden? Insyallah 100 persen pasti jadi”. Brosur itu juga memuat tarif fantastis untuk jasa yang diberikannya.
Meski bisnis paranormal ini menjamur, tidak semua caleg percaya akan praktik ini. Caleg yang juga Wakil Bendahara Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengaku tak percaya dengan paranornal. Menurutnya, caleg yang menggunakan jasa paranormal hanyalah caleg pemalas.“Menurut saya, yang percaya dukun-dukunan adalah caleg malas dan tidak percaya diri. Mereka malas turun ke desa-desa,” kata Bambang.
Meski bisnis paranormal ini menjamur, tidak semua caleg percaya akan praktik ini. Caleg yang juga Wakil Bendahara Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengaku tak percaya dengan paranornal. Menurutnya, caleg yang menggunakan jasa paranormal hanyalah caleg pemalas.“Menurut saya, yang percaya dukun-dukunan adalah caleg malas dan tidak percaya diri. Mereka malas turun ke desa-desa,” kata Bambang.
Paranormal Ki Joko Bodo mengatakan, para pejabat, calon anggota
legislatif, hingga kandidat calon presiden yang mendatangi "orang
pintar" adalah mereka yang hanya mengincar kekuasaan dan tidak
menempatkan masyarakat dalam prioritasnya. Ia pun meragukan, calon
pengemban amanah ini tidak bisa melakukan tugasnya dengan baik.
“Yang pejabat-pejabat yang miring ini yang datang terus. Sama seperti
hukum dunia, orang kalau tujuannya miring supaya kaya, terpilih, dan
segala hal yang terkait duniawi, pasti mintanya ke paranormal. Ya sudah
pasti mereka hanya mau kaya,” ujar Ki Joko Bodo.
Selain ingin mengincar kekayaan dan kekuasaan, Ki Joko Bodo juga
mengaku pernah menerima permintaan dari pejabat untuk menjatuhkan
pejabat lain atau caleg untuk menjatuhkan caleg lainnya. Oleh karena
itu, ia tak memungkiri adanya pertarungan ilmu di antara para paranormal
yang membekingi para pejabat.
Ki Joko Bodo bahkan mengaku dia pernah dikirimi santet hingga bola api oleh paranormal lain. “Akan sangat sengit pertarungannya karena banyak. Sekarang juga sudah terasa,” katanya.
Karena diawali dengan niat yang tidak baik, maka para pejabat dan caleg yang datang ke Ki Joko Bodo biasanya tak mau diekspos. “Yah namanya paranormal, mereka enggak mau lah dibuka. Kecuali kalau datangnya ke kiai, diumbar habis-habisan,” katanya.
Dan mereka yang datang ke paranormal ini, disebut Ki Joko Bodo, sebagai orang yang hanya mau menempuh jalan pintas. “Orang
mereka maunya jalan pintas enggak usah repot-repot turun ke dapil.
Kalau sama aku memang enggak perlu kampanye lah, enggak perlu ke
masyarakat kan aku pakai magic,” kata Ki Joko Bodo.
Sumber: KOMPAS.Com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar